chapter 6 [6.12]
- memahami cara kerja sistem bilangan 2's complement dalam mempresentasikan bilangan bertanda (positif dan negatif) pada sistem digital
mendemonstrasikan operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan bertanda menggunakan rangkaian penjumlah paralel (parallel adder), khususnya IC 74LS283.
-
menjelaskan bagaimana operasi pengurangan dapat dilakukan melalui penjumlahan, dengan mengubah bilangan subtrahend ke bentuk komplemen dua.
-
mengamati hasil penjumlahan dan pengurangan melalui simulasi rangkaian digital, serta memahami bagaimana bit tanda (sign bit) dan carry-out mempengaruhi hasil akhir.
-
mengembangkan pemahaman konsep dasar aritmatika digital, yang menjadi dasar dalam sistem komputasi dan desain logika digital.
1. Parallel Adder:
Parallel adder adalah rangkaian logika digital yang digunakan untuk menjumlahkan dua bilangan biner secara serentak (paralel). Rangkaian ini terdiri dari beberapa full adder yang dikombinasikan secara paralel sesuai jumlah bit bilangan yang akan dijumlahkan.
Setiap full adder dalam parallel adder bekerja untuk satu pasangan bit dari dua bilangan biner serta carry (bit bawa) dari posisi sebelumnya. Misalnya, untuk penjumlahan bilangan 4-bit, digunakan 4 buah full adder yang dihubungkan berantai, di mana carry-out dari satu adder menjadi carry-in untuk adder berikutnya.
Ciri utama parallel adder:
-
Dapat menghitung penjumlahan bilangan biner multi-bit (misalnya 4-bit, 8-bit, dst).
-
Kecepatan tergantung dari propagasi carry antar bit.
-
Contoh implementasi: 74LS83 adalah IC 4-bit binary full adder.
2. Representasi Bilangan dalam 2’s Complement:
2’s complement adalah metode umum untuk merepresentasikan bilangan negatif dalam sistem biner, khususnya dalam sistem digital seperti komputer dan mikrokontroler.
Langkah konversi ke 2’s complement:
-
Ambil bentuk biner positifnya.
-
Lakukan inversi bit (bitwise NOT).
-
Tambahkan 1 ke hasil inversi tersebut.
Sebagai contoh:
-
+5 dalam 4-bit biner:
0101 -
-5 dalam 2's complement:
-
Invers:
1010 -
Tambah 1:
1011
-
Keuntungan 2's complement:
-
Hanya satu representasi untuk nol (
0000). -
Operasi penjumlahan dan pengurangan bisa dilakukan menggunakan rangkaian penjumlahan biasa, tanpa perlu desain rangkaian khusus untuk pengurangan.
3. Parallel Adder dengan 2’s Complement:
Dengan menggunakan representasi 2’s complement, parallel adder dapat digunakan untuk menjumlahkan bilangan negatif dan positif tanpa perlu membedakan jenis operasi (penjumlahan/pengurangan). Misalnya:
-
Untuk menghitung A - B, cukup menghitung A + (−B).
-
−B dapat dihitung dengan mengubah B ke bentuk 2’s complement dan menjumlahkannya dengan A menggunakan parallel adder.
Pemasukan Bilangan Biner:
-
Input A (
A0–A3) diisi dengan nilai0110, yaitu bilangan desimal 6. -
Input B (
B0–B3) diisi dengan nilai1101, yaitu 2’s complement dari -3.-
Cara mendapatkannya:
-
+3 →
0011 -
Invers:
1100 -
Tambah 1:
1101→ itulah input B (−3)
-
-
-
-
Operasi Penjumlahan:
-
IC 74LS283 menjumlahkan kedua input (A dan B) secara paralel bit-per-bit menggunakan prinsip full adder:
-
Rumus jumlah bit:
-
Carry-out:
-
-
-
Nilai Carry-In Awal (C₀):
-
Diset 0, karena tidak ada carry dari operasi sebelumnya (bukan operasi bertingkat).
-
-
Hasil Penjumlahan:
-
0110(6) +1101(−3) =0011(3) -
Hasil
0011ditampilkan di outputS3–S0→ ini adalah hasil dalam bentuk signed 4-bit.
-
-
Carry-Out (C₄):
-
Nilai
1menandakan overflow pada sistem unsigned, namun karena kita menggunakan sistem 2’s complement, hasil tetap valid sebagai +3.
-
- File Rangkaian [download]
- Video Rangkaian [download]
Komentar
Posting Komentar